Setelah melakukan kontrak dengan Oslo, Tim ISLaMS segera memulai kegiatan. Hal pertama yang tim lakukan adalah melaksanakan FGD Penyusunan Instrumen Penelitian. Dalam kegiatan ini, tim mengundang beberapa narasumber yang kompeten dan sesuai dengan tema riset di tahun pertama, yaitu Improving Legal Awareness on Children Rights among Islamic Courts’ Judges in Indonesia: Reviews on Legal Norms and Practices in the Perspective of Gender Equality.

Workshop dilakukan pada Hari Jumat, 26 April 2024. Kegiatan dilaksanakan mulai jam 08.30 hingga 22.00 WIB. Pembahasan fokus pada menyusun instrumen penelitian. Sesi Pertama mendengarkan presentasi dari Dr. Muhrisun (Ketua LPPM UIN Sunan Kalijaga) dan Prof. Ratno Lukito (Guru Besar Fakultas Syari'ah UIN Sunan Kalijaga). Dr. Muhrisun menyampaikan terkait Penyusunan Instumen Hak-hak Anak dalam Praktik di Pengadilan Anak. Sedangkan Prof. Ratno menyampaikan terkait Sistem Hukum Islam dan Konsep Perlindungan Anak. Sesi Kedua, presentasi dari Hakim Muhamad Isna Wahyudi (Ketua Pengadilan Agama Banyumas), memberikan gambaran peta putusan yang berkaitan dengan hak anak. Sesi Ketiga, Tim Researcher ISLaMS menyusun instrumen penelitian berdasarkan masukan dari para narasumber. Rencana dua bulan ke depan, Tim akan melakukan  data mining, sesuai dengan job description yang sudah disepakati.

Semua kegiatan berjalan lancar. Semua peneliti memiliki kesamaan frekuensi dan semangat  untuk menjalankan projek dengan sepenuh hati dan sesuai target.